Penggolongan senyawa hidrokarbon didasarkan pada dua hal, yaitu bentuk rantai karbon dan jenis ikatan.
1). Berdasarkan Bentuk Rantai Karbon
b. Rantai karbon siklis, yaitu rantai karbon tertutup. Dibedakan atas karbosiklik dan heterosiklik.
1). Karbosiklik adalah senyawa karbon siklik yang rantai lingkarnya hanya terdiri dari atom C saja. Yang termasuk karbosiklik adalah senyawa aromatis dan alisiklik.
a). Senyawa aromatis adalah senyawa karbosiklik yang terdiri atas 6 atom karbon atau lebih yang memiliki ikatan rangkap 2 terkonjugasi (selengkapnya akan Anda pelajari di kelas XII yaitu materi benzena). Contoh:
b). Senyawa alisiklik adalah senyawa karbosiklik yang hanya mempunyai ikatan tunggal. Contoh:
2). Heterosiklik adalah senyawa karbosiklik yang di dalam rantai lingkarnya terdapat atom lain selain atom karbon. Contoh:
2). Berdasarkan Jenis Ikatan
Contoh:
b. Ikatan tak jenuh, jika mengandung ikatan rangkap 2 (- C = C -) maupun rangkap 3 (- C = C -) pada ikatan karbon-karbon. Dikatakan tak jenuh karena ikatan rangkap, baik rangkap 2 maupun rangkap 3 ini masih dapat mengalami pemutusan ikatan.
Demikian pembahasan materi Penggolongan Senyawa Hidrokarbon dan contoh-contohnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar